Teknologi yang digunakan di sepakbola

Sebagai salah satu olahraga yang sangat digemari di seluruh dunia, sepakbola tentu saja terus berkembang seiring dengan tahun-tahun yang berjalan. Inovasi adalah hal yang sangat diperlukan dalam hampir setiap elemen kehidupan, tak terkecuali sepakbola yang semakin tahun semakin diganderungi banyak orang di seluruh dunia. Untuk itu teknologi dalam sepakbola haruslah digunakan agar memberikan keadilan terhadap laga pertandingan tersebut.

Teknologi Dalam Sepakbola Harus Berkembang

Menyesuaikan situasi dan zaman yang terus berkembang, sepakbola mengalami banyak perubahan di sektor aturan maupun formatnya. Seperti misalnya Piala Dunia, Liga Champions, Piala Euro dan beberapa kompetisi major lainnya. Tapi sepakbola tentu tak hanya soal aturan dan format kompetisi, teknologi bagaimanapun adalah hal yang sangat perlu diperhatikan. Inovoasi teknologi di dalam dunia sepakbola juga jadi salah satu unsur yang jadi fokus FIFA selaku Asosiasi sepakbola Dunia.

Persyaratan Teknologi Agar Bisa di Terapkan Dalam Sepakbola

Meski sangat terbuka dengan inovasi teknologi yang bisa diterapkan dalam sebuah pertandingan sepakbola, tapi tentu saja FIFA tidak langsung menyetujui begitu ada teknologi yang diajukan sebuah perusahaan. Berikut beberapa syarat sebuah inovasi teknologi bisa diterima oleh FIFA untuk pertandingan atau kompetisi sepakbola.

  • Harus 100 Persen Akurat (Semisal Teknologi Garis Gawang)
  • Tidak mengganggu jalannya pertandingan
  • Tidak merugikan pihak tertentu atau tim yang bertanding
  • Membantu meminimalisir kesalahan wasit
  • Tidak Mudah Diretas
  • Tidak berbahaya bagi penonton
  • Bisa Terlihat/Terdengar oleh Wasit atau Ofisial pertandingan

Dengan berbagai macam fungsi dan jenisnya, berikut sejumlah teknologi dalam sepakbola yang mungkin belum kita ketahui.

  • Goal Line Technology (Teknologi Garis Gawang)
teknologi garis gawang pada sepakbola

Teknologi yang pertama adalah teknologi garis gawang, mulai diresmikan FIFA pada tahun 2012 silam dan diterapkan di sejumlah kompetisi Major, termasuk Piala Dunia 2014, Piala Dunia Wanita 2012 dan beberapa lainnya. Kompetisi ini sejatinya berfungsi untuk menghindari insiden goal ‘hantu’ yang kerap terjadi. Pada intinya, teknologi garis gawang dalam sepakbola akan memberi tahu wasit, apakah bola sudah melalui garis gawang atau belum, dengan memanfaatkan sejumlah sensor pada bola dan area gawang. Sekarang, Goal Line Technology sudah diterapkan banyak kompetisi major , termasuk lima liga top eropa.

  • VAR (Video Assistance Referee)
Teknologi VAR dalam sepakbola

Inovasi yang satu ini sebenarnya baru saja diperkenalkan pada tahun 2018 kemarin, bahkan langsung diterapkan pada ajang Piala Dunia 2018. Sebenarnya, teknologi ini masih memunculkan pro dan kontra, karena dianggap mengganggu jalannya pertandingan, apalagi setelah percobaan yang terlihat cukup rumit di partai final Piala Dunia Antarklub. Namun pada akhirnya, teknologi ini berjalan baik pada Piala dunia 2018 , dan mulai diterapkan sejumlah kompetisi seperti Liga Champions Eropa, Serie A Italia, Liga Primer, La Liga Spanyol dan Ligue 1 Prancis. Teknologi di dalam sepakbola ini sangat membantu wasit mengambil keputusan terkait insiden yang tidak teramati langsung oleh Ofisial pertandingan.

  • Foam Technology (Teknologi Semprot Busa)
Teknologi Semprot Busa Dalam Sepakbola

Dan yang terakhir Foam Technology, bisa dikatakan teknologi yang satu ini cukup simpel, tanpa menggunakan kamera atau sensor tertentu. Teknologi ini hanya menggunakan penyemprot busa yang dibawa wasit sepanjang pertandingan. Fungsinya ? Wasit menandai tempat terjadinya pelanggaran oleh seorang pemain, dan untuk menandai jarak pagar betis. Meski terbuat dari buih atau busa berwarna putih, tapi busa yang disemprotkan bersifat sementara, akan hilang dalam beberapa saat , jadi tidak mengganggu laju bola . Adapun, Teknologi ini mulai diterapkan pada ajang Piala dunia antarklub di tahun 2013, dan pada ajang Piala Dunia 2014 Brazil.